Wednesday 6 October 2010

MENGENAL LEBIH JAUH TENTANG PENYAKIT STROKE

Apakah stroke itu?

Stroke adalah penyakit yang timbul akibat suplai darah pada sebagian otak terganggu sehingga mengakibatkan sel-sel otak mati. Saat aliran darah ke otak terganggu, maka oksigen dan glukosa (gula sederhana yang merupakan sumber energi bagi otak) tidak dapat diantarkan ke otak. Keadaan ini pada akhirnya dapat menyebabkan penurunan kesadaran.

Apakah penyebab stroke?
1.Sumbatan pada pembuluh darah otak. Hal ini dapat disebabkan oleh tekanan darah tinggi, kadar kolesterol darah yang tinggi, kencing manis, dan kebiasaan merokok. Penyebab stroke ini merupakan yang paling sering ditemukan.

2.Lepasnya bekuan darah yang berasal dari pembuluh darah di luar otak (misalkan jantung) dan kemudian turut beredar dalam pembuluh darah otak dan kemudian menyumbat pada daerah tersebut.

3.Robeknya pembuluh darah di otak yang kemudian menimbulkan perdarahan.

4.Perdarahan pada selaput otak.

5.Peradangan pada pembuluh darah otak

6.Migren


Siapakah yang berisiko terkena stroke?

Siapa saja, tanpa pandang usia utamanya mereka yang menderita keadaan berikut:
1.Tekanan darah tinggi
2.Kadar kolesterol darah yang tinggi
3.Kencing manis
4.Perokok berat.

Risiko terkena stroke akan meningkat pada keadaan tersebut di atas sejalan dengan pertambahan usia. Selain itu, mereka yang memiliki kelainan pada detak jantung, kelainan jantung bawaan, dan penyakit katup jantung juga berisiko terkena stroke.

Apakah gejala stroke?
1.Rasa kebal (kebas) atau kelemahan yang terjadi secara tiba-tiba pada wajah, lengan atau tungkai, terutama pada satu sisi tubuh.
2.Kebingungan atau gangguan berbicara atau memahami sesuatu yang terjadi tba-tiba.
3.Kesulitan melihat pada satu mata atau keduanya yang terjadi tiba-tiba.
4.Gangguan berjalan atau pusing serta hilangnya keseimbangan tubuh dan koordinasi yang terjadi secara tiba-tiba.
5.Nyeri kepala hebat tanpa penyebab yang jelas yang terjadi secara tiba-tiba.

Perlu diingat, tak semua gejala di atas merupakan pertanda stroke. Perlu dilakukan pemeriksaan lebih jauh untuk menegakkan diagnosis stroke pada seorang pasien.
Apakah yang harus dilakukan bila menemukan seseorang dengan gejala di atas?

Segeralah ke dokter atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Kesembuhan seorang penderita stroke sangat tergantung pada kecepatan orang tersebut mendapatkan perawatan.
Bagaimana mencegah stroke?

Hilangkan semua faktor risiko! Dengan menghindari faktor risiko sebagaimana tersebut di atas maka risiko Anda terkena stroke akan berkurang.
1.Jagalah tekanan darah Anda tetap dalam nilai normal. Bila Anda dinyatakan menderita tekanan darah tinggi maka berobatlah secara teratur meskipun tekanan darah Anda telah normal.
2.Bila Anda adalah seorang penderita kencing manis, maka pastikan gula darah Anda terkontrol.
3.Hentikan kebiasaan merokok.
4.Kurangi konsumsi makanan tinggi kolesterol.
5.Pertahankan gaya hidup sehat dengan makan makanan bergizi seimbang serta mengurangi asupan garam.
6.Berolah ragalah secara teratur .
7.Hindari stress yang berlebihan
8.Konsumsi obat-obatan tertentu seperti warfarin (pengencer darah) dan aspirin setelah berkonsultasi dengan dokter dapat bermanfaat mencegah terjadinya sumbatan pembuluh darah otak.

Bagaimana mengobati stroke?
Pengobatan stroke didasari pada penyebabnya. Oleh karena itu, bila Anda menemukan gejala stroke pada diri atau keluarga Anda segeralah ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan berdasarkan penyebab.

No comments:

Post a Comment